E8lLixHRDGb1xRnfaGQAOqap3MrzuUX2KzUNPsqv
Bookmark

DPD GARPU Kota Gunungsitoli Bagikan Ratusan Karung Beras Kepada Kaum Duafa di Desa Olora Gunungsitoli Utara

GUNUNGSITOLI//KoreksiNews - Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Restorasi Pedagang dan UMKM (GARPU) Kota Gunungsitoli membagikan Beras kepada 100 Kaum Duafa di Desa Olora Kecamatan Gunungsitoli Utara Kota Gunungsitoli. Selasa(26/3) Pagi.

Pembagian Beras ini adalah kegiatan kedua pada Program DPD GARPU Kota Gunungsitoli Pembagian 1000 karung Beras untuk Kaum Duafa di Kota Gunungsitoli selama Bulan Ramadan 1445 Hijriah/2024 Masehi.

Dalam arahannya, Ketua DPD Kota Gunungsitoli Yusman Dawolo menyampaikan bahwa, kegiatan ini adalah bentuk kepedulian DPD GARPU Kota Gunungsitoli kepada masyarakat kurang mampu tampa membedakan Suku maupun agama.

" Kegiatan ini adalah bentuk syukur saya kepada Allah SWT yang telah memberikan kesehatan dan rezeki sehingga bisa bertemu di Bulan penuh rahmat Bulan Ramadan, semoga bantuan bermanfaat kepada yang menerimanya dan bantuan ini di berikan kepada masyarakat kota Gunungsitoli tanpa membeda-bedakan suku maupun agama,." ucapnya.

Dia mengatakan bahwa kedua orang tuanya adalah keluarga yang kurang mampu yang bekerja sebagai nelayan dan pernah tinggal di Desa Moawo dengan meminjam Tanah Saudara untuk di jadikan tempat tinggal.

" Orang tua saya pernah tinggal disini (Desa Olora) dan waktu itu saya sekolah di MAN Gunungsitoli dan tinggal di Grii Desa Mudik di tempat saudara, dulu saya pernah berjualan ayam potong, menjadi kuli bangunan, dan bekerja di meubel untuk memenuhi kebutuhan hidup, saya sangat mengetahui bagaimana rasanya tidak punya apa," ujarnya.

Pada Tahun 2005 setelah Gempa, Yusman Dawolo mendapatkan Beasiswa dari sebua NGO yang berasal dari Jakarta untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.

" Berkat Beasiswa tersebut, saya bisa selesaikan kuliah, setelah itu saya mulai membuka usaha, awal saya menjalankan usaha ini tidak muda, sangat banyak masalah dan rintangan yang saya hadapi, Namun berkat doa orang tua dan kesabaran, akhirnya sekarang membuahkan hasil dan saat ini saya ingin berbagi kepada saudara-saudara yang membutuhkan," jelasnya.

Bang YD yakin bahwa pendidikan adalah kunci utama untuk mencapai kesuksesan. Oleh karena itu, ia telah membantu 137 anak Nias untuk mendapatkan pendidikan di Jakarta.

"Selagi saya ada rezeki, saya akan terus membantu masyarakat yang kurang mampu, apalagi bila saya menjadi Walikota Gunungsitoli, pastinya akan lebih banyak anak yang bisa mendapatkan pendidikan hingga ke perguruan tinggi menggunakan APBD," kata Yusman.

Sebagai anak nelayan, Bang YD memahami betul resiko yang dihadapi para nelayan saat mencari nafkah di lautan. Oleh karena itu, dalam visi dan misinya, Yusman bertekad untuk memberikan asuransi bagi para nelayan bila di percaya menjadi Wali Kota.

" Saya memiliki 19 program pro rakyat dan salah satunya yakni memberikan asuransi kepada Nelayan, karena saya mengetahui kalau pekerjaan nelayan ini sangat beresiko apalagi di musin badai, sering kita dengar nelayan hilang dan tenggelam, jadi dengan adanya asuransi ini, keluarga nelayan itu bisa mendapatkan asuransi sebesar Rp. 40 juta." terangnya.

Bang YD mengatakan bahwa 19 program tersebut bisa terwujud bila masyarakat kota Gunungsitoli memberikan dukungan kepadanya untuk menjadi Walikota Gunungsitoli ke depan.

" Saya berbuat sosial bukan karena saya mau maju sebagai Walikota Gunungsitoli, tetapi hal ini sudah saya lakukan dari dulu, saya maju karena saya lihat masih banyak keluarga tidak sejahtera, rumah tidak layak huni, anak yang kekurangan biaya sekolah di Kota Gunungsitoli, oleh karena itu, saya mohon dukungan dari masyarakat untuk agar saya bisa menjadikan kota Gunungsitoli lebih baik lagi ke depan."ungkap Bang YD.(GANDA).

Dengarkan
Pilih Suara
1x
* Mengubah pengaturan akan membuat artikel dibacakan ulang dari awal.
Posting Komentar
BAGAIMANA MENURUT ANDA