Kampanye di Saludengen, Welem Sambolangi Pilih Cangkir Jadi Oleh-oleh, Ini Maksudnya
Rombongan tiba di lokasi sekira pukul 19:00 Wita. Di situ, Welem Sambolangi selaku calon bupati menyampaikan beberapa visi misi program unggulan.
Beberapa di antaranya BPJS kelas 3 gratis, pupuk gratis, bibit tani dan ternak gratis, dan perbaikan infrastruktur jalanan.
Di penghujung acara, mendadak Welem menyampaikan keinginannya untuk membawa sebuah cangkir berbahan seng, bekas wadah kopinya.
Alasannya, sebagai kenang-kenangan sudah menginjakkan kaki di Saludengen. " Izinkan saya bawa pulang cangkir ini. Ini sebagai tanda bahwa saya pernah datang ke Saludengen,” ujarnya.
“Semoga cangkir ini bisa ada di Rujab nanti,” lanjutnya sembari tertawa.
Permintaan uniknya itu pun langsung dapat persetujuan dari hadirin.
Welem berjanji akan datang kembali bersama wakilnya, Sudirman yang berhalangan hadir karena tidak dalam kondisi prima.
Yadi (27), tokoh pemuda Saludengen yang juga hadir pada kesempatan tersebut, mengaku berbangga dan bersyukur.
Sebab baru pertama kali ada yang pulang membawa barang yang ia sebut antik tersebut.
Cangkir kaleng berlapis enamel dengan diameter sekira 7cm itu, kata Yadi memang sudah jadi ciri khas di Saludengen.
Penggunaannya diperuntukan untuk acara-acara yang bermakna bagi mereka.
Baca Juga: KPU Tetapkan Nomor Urut 4 Pasangan Cabup dan Cawabup Luwu Utara 2024, Berikut Urutannya
“Ini suatu kesyukuran, suatu kebanggan juga karena ini cangkir adalah suatu simbol budaya orang Lembana Saludengen. Ini adalah cangkir yang diturun-temurunkan untuk digunakan pada saat acara acara yang sangat bermakna,” terangnya.
Mudah-mudahan ini menjadi simbol bahwa betul-betul Bapak Welem Sambolangi dan Haji Sudirman akan membawa terbaik untuk masyarakat kabupaten Mamasa,” harapnya.(YOS).