Arahan Kapolres AKBP Sulastri Sukidjang, Propam Buru Galakkan Sosialisasi Program Presisi
Koreksi News
... menit baca
BURU // KoreksiNews - Dalam rangka menindaklanjuti arahan Kapolres Kabupaten Buru, AKBP Sulastri Sukidjang, S.I.K., jajaran Propam Polres Buru terus menggelar Sosialisasi Program PRESISI (Prediktif, Responsibilitas, Transparansi Berkeadilan) yang menjadi salah satu implementasi nyata transformasi Polri menuju pelayanan publik yang modern, profesional, dan humanis.
Kegiatan sosialisasi ini dipimpin langsung oleh Kasi Propam Polres Buru, IPTU Zainal dan telah dilaksanakan sejak 30 September sampai 4 Oktober 2025. Kegiatan diawali di Polsek Kecamatan Namlea, kemudian berlanjut ke Polsek Waeapo, Batabual, Waplau, Airbuaya, di wilayah hukum Polres Buru.
Dalam arahannya, Kasi Propam IPTU Zainal menegaskan bahwa sosialisasi ini tidak hanya bertujuan memperkuat pemahaman anggota mengenai nilai-nilai PRESISI, tetapi juga untuk membangun budaya kerja yang berintegritas, disiplin, dan berkeadilan di setiap lini pelayanan kepolisian. Ia menekankan pentingnya tanggung jawab moral dan profesional bagi seluruh personel, khususnya para Kanit Provos, dalam menjaga marwah dan citra institusi Polri di mata masyarakat.
“Program PRESISI ini merupakan bentuk nyata komitmen Polres Buru dalam menciptakan tata kelola organisasi yang transparan, responsif, dan akuntabel," Kita ingin seluruh personel Propam menjadi contoh utama dalam hal kedisiplinan dan keteladanan di lingkungan kerja,” ungkap IPTU Zainal.
Lebih lanjut, kegiatan ini juga menjadi wadah bagi Propam untuk mendengarkan aspirasi serta memperkuat koordinasi internal, guna memastikan setiap tindakan personel selalu sesuai dengan standar operasional dan kode etik Polri. Sosialisasi berlangsung interaktif dengan sesi diskusi dan tanya jawab, sehingga para peserta dari masing-masing Polsek dapat memahami dengan baik penerapan konsep PRESISI dalam tugas sehari-hari.
Kapolres Kabupaten Buru, AKBP Sulastri Sukidjang, memberikan apresiasi tinggi terhadap pelaksanaan kegiatan ini. Menurutnya, sosialisasi yang digelar Propam Polres Buru menjadi tolok ukur peningkatan kualitas sumber daya manusia Polri di tingkat kewilayahan. Ia menambahkan, keberhasilan implementasi PRESISI di lingkungan Polres Buru merupakan hasil kerja sama, semangat, dan kesadaran bersama untuk menjadi polisi yang tepat, tegas, jitu, serta berkeadilan.
Tidak berhenti di situ, Kapolres bersama Wakapolres juga menggagas program ketahanan pangan masyarakat dengan mengoptimalkan lahan tidur di sekitar markas dan wilayah binaan. Kegiatan bercocok tanam seperti jagung, cabai, dan tanaman herbal ini menjadi bukti konkret bahwa Polri hadir tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai penggerak kesejahteraan dan kemaslahatan sosial (Rahmat)
Sebelumnya
...
Berikutnya
...
