Waisak Bawa Berkah, Lima Napi Buddha di Lapas Jambi Dapat Remisi

JAMBI // KoreksiNews – Hari Raya Waisak 2025 menjadi momen penuh makna bagi warga binaan beragama Buddha di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Jambi. Tak hanya sebagai hari suci peringatan kelahiran, pencerahan, dan wafatnya Sang Buddha, tapi juga membawa kabar gembira bagi lima narapidana yang mendapatkan remisi khusus dari pemerintah.

Remisi khusus ini diberikan sebagai bentuk penghargaan atas perilaku baik dan semangat memperbaiki diri selama menjalani masa pidana. Mereka dinilai aktif mengikuti kegiatan pembinaan serta menunjukkan perubahan sikap yang positif.

"Ini adalah apresiasi dari negara bagi mereka yang sungguh-sungguh menjalani proses pembinaan. Semoga ini jadi motivasi untuk terus menjadi pribadi yang lebih baik," ujar Kepala Lapas Kelas IIA Jambi saat dikonfirmasi, Senin (12/5/2025).

Remisi yang diberikan bervariasi, tergantung pada masa hukuman dan rekam jejak pembinaan masing-masing warga binaan. Namun yang pasti, potongan masa hukuman ini memberi harapan baru.

Perayaan Waisak di dalam lapas berlangsung khidmat. Para warga binaan mengikuti rangkaian ibadah, doa, dan perenungan dalam suasana damai. Meski berada di balik jeruji, makna spiritual Hari Waisak tetap terasa hangat.

Pemerintah melalui Kementerian Hukum dan HAM secara nasional memberikan remisi serupa di berbagai lapas di Indonesia. Langkah ini merupakan wujud nyata bahwa setiap individu punya kesempatan kedua untuk berubah dan kembali ke masyarakat.(JO).