Damai di Meja Kopi, Kisruh APH dan isu Dugem Di BKPSDM Gayo Lues Berujung Islah Kekeluargaan

GAYO LUES // KoreksiNews - Riak persoalan yang sempat mengguncang jagat maya Gayo Lues akhirnya mereda. Kisruh dugaan ancaman oleh oknum Aparat Penegak Hukum (APH) berinisial ND, yang bertugas di Polres Gayo Lues, terhadap salah seorang anggota Pemantau Keuangan Negara (PKN), bersama isu dugem di lingkungan BKPSDM, akhirnya menemukan titik damai.

Pertemuan yang berlangsung sederhana namun sarat makna itu digelar di sebuah warung di Kampung Jawa, Kecamatan Blangkejeren, Sabtu (15/11/2025) sekitar pukul 03.08 WIB. Di meja kayu yang dipenuhi gelas minuman dan suasana hangat, kedua pihak duduk berhadapan, mencoba merapikan kembali hubungan yang sempat retak.

Isu ini sebelumnya viral di media sosial, memicu beragam reaksi publik. Dugaan ancaman, ketegangan, serta kabar isu dugem di BKPSDM menjadi percakapan panas beberapa hari terakhir. Namun setelah ditelusuri keberbagai pihak ternyata hanya kesalah pahaman (ternyata hanya berkaroke).

Dan pada akhirnya pilihan damai diambil sebagai jalan keluar.Proses islah tersebut dilakukan secara kekeluargaan, disertai penyusunan surat perdamaian yang ditandatangani kedua belah pihak.

Pertemuan itu turut dihadiri oleh Plt BKPSDM, pihak PKN Gayo Lues, serta beberapa saksi termasuk seorang yang dikenal sebagai anggota Kopassus.

Dalam suasana yang lebih tenang, masing-masing pihak menyampaikan klarifikasi serta saling memahami duduk persoalan. Tidak ada lagi nada tinggi, tidak ada lagi ketegangan,yang tersisa hanya upaya merawat hubungan agar tak kembali pecah.

Masyarakat berharap, perdamaian ini bukan sekadar formalitas, tetapi menjadi langkah awal untuk memperbaiki integritas lembaga, profesionalitas aparat, serta transparansi kinerja instansi pemerintah di Gayo Lues.Pertemuan itu mengakhiri ketegangan yang sempat membesar. Semua pihak menyatakan sepakat untuk menyelesaikan persoalan dengan damai dan mengembalikan hubungan baik di lingkungan pemerintahan.(Kang Juna)