Selain itu, supaya para pemuda nyaman bermain Bola Volly, Sekretaris DPD GARPU Kota Gunungsitoli, Marinus Harefa juga memberikan bantuan 1 Pickup Pasir untuk lapangan yang kondisinya berlumpur.
Ketua club Saraewali, Faozatulo harefa alias ama Fido Harefa menyampaikan terimakasih kepada Yusman Dawolo atas dukungan kepada Pemuda Desa Niko'otano Dao dalam mengembangkan olahraga Volly.
"Terimakasih kami ucapkan kepada Bapak Yusman Dawolo atas bantuan bola Volly untuk pemuda disini, semua kebaikan bapak Yusman Dawolo semoga di balas oleh Tuhan.
"Kami para anggota Club Saraewali menyatukan hati siap mendukung Bapak Yusman Dawolo untuk menjadi pemimpin di Kota Gunungsitoli dan kami mendoakan semoga apa yang di cita-citakan bisa terwujud, " ungkapnya.
"Melihat semangat dan hobi anak muda di sini dalam bermain bola voli, saya tergerak untuk membantu mereka dengan memberikan bola voli baru, kita berharap bantuan ini dapat menunjang kegiatan positif para pemuda di Desa Niko'otano Dao dan mendorong mereka untuk terus berolahraga dan mengembangkan bakat mereka di bidang bola voli." ujarnya.
Bang YD yang juga merupakan bakal calon Walikota Gunungsitoli bukan hanya peduli dengan kemajuan ekonomi masyarakat, tapi juga masa depan generasi muda dengan berfokus pada pengembangan potensi generasi muda yakni:
Membangun Stadion berstandar nasional berkapasitas 10 ribu penonton, membuat lapangan volley disetiap kecamatan berstandar nasional, dan fasilitas bermain yang ramah anak disetiap kecamatan, membuat Eco-Park Gunungsitoli atau taman kota sebagai area bermain untuk anak atau Children Playground, jogging, tempat healing yang dilengkapi dengan tempat duduk, alat fitnes, serta tenant makanan dan minuman.
Selanjutnya, menghidupkan dan memodali karang taruna di setiap desa, memperkuat kurikulum dan sumber daya manusia berbasis budaya, menciptaan seribu talenta digital Gen-Z di Gunungsitoli (keamanan siber, komputasi awan, Internet of Things (IoT), big data, dan artificial intelligence (AI).
Kemudian, memberikan pelatihan dan fasilitas kepada para disabilitas (Tuna Rungu, Tuna Bicara dan Tuna Netra), mengoptimalkan fasilitas pendidikan bagi para anak berkebutuhan khusus dan memberikan pelatihan soft skill dan hard skill kepana generasi muda, sebagai bekal untuk meraih masa depan yang lebih baik.
"Saya ingin Gunungsitoli menjadi kota yang ramah dan suportif bagi para pemuda, di mana mereka dapat mengembangkan bakat, meraih mimpi, dan menjadi pemimpin masa depan," ujar Bang YD dengan penuh semangat.(GANDA).
Posting Komentar