E8lLixHRDGb1xRnfaGQAOqap3MrzuUX2KzUNPsqv
Bookmark

Dinas Kesehatan Pemko Tanjung Balai diduga Buang Limbah / Sampah Medis di Desa Sei Lendir Kabupaten Asahan

TANJUNGBALAI // KoreksiNews
-  Berdasarkan informasi yang diterima awak media dari masyarakat, telah terjadi pembuang limbah/sampah medis di Desa Sei Lendir Kabupaten Asahan. Jumat(24/01/2025) sekitar pukul 19.00 wib.

Salah seorang warga sekitar berinisial GS kepada KoreksiNews mengatakan bahwa Mobil Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Tanjungbalai membuang limbah/sampah medis di desa mereka tepatnya didepan sekolah SD Negeri dipinggir Jalan.

Akibat sampah/limbah medis ini warga desa merasa resah dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sei Kepayang, Camat Sei Kepayang Barat dan Kepala Desa Sei Lendir. 

"Kami sangat resah bang, mana tau limbah/sampah medis ini yang dibuang sembarangan membawa virus atau penyakit bagi warga, dan lagian limbah tersebut kenapa dibuang ke pinggir jalan semak semak, bukannya di tong sampah atau ditempat lain di Tanjungbalai, bagaimana kalau sampah jarum suntik tersebut terpijak anak anak kami, apakah Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Tanjungbalai mau bertanggung jawab?," ujarnya. 

"Yang waras sajalah bang, sampah itu dibuang pada tempat sampah bukan dibuang sembarangan dipinggir jalan, apalagi limbah/sampah medis bisa bawa penyakit. Apa di Dinas Kesehatan Tanjungbalai tak punya tempat pembuangan sampah medis akhir. "ucap GS dengan kesal.
Kanit Polsek Sei Kepayang mengatakan bahwa Mobil Puskesmas TBU milik Dinas Kesehatan Tanjungbalai dibawah ke Polres Asahan guna pemeriksaan lebih lanjut.

" Tepatnya mobil Puskesmas TBU milik Dinas Kesehatan Pemko Tanjungbalai saat ini kami bawa ke Polres Asahan bersama supir, sampah/limbah medis dan orang didalam mobil tersebut, untuk diperiksa lebih lanjut terkait tujuan dari pembuangan sampah ke Desa Sei Lendir Kabupaten Asahan."terangnya.

Sementara itu, hingga berita ini ditayangkan, Kepala dinas Kesehatan Kota Tanjungbalai tidak merespon saat dikonfirmasi melalui pesan whatsapp, Jumat (24/1/25).(Ilham Gani).
Posting Komentar

Posting Komentar

Berikan Komentar Anda Mengenai Berita Ini!!